Tahu artinya? Bila tidak, silakan lihat penjelasan tentang Omerta di Wikipedia. Singkatnya, Omerta adalah tradisi untuk ‘mengunci mulut’.
Saya mengetahui kata ini saat membaca artikel tentang Steve Jobs – sang Inovator Apple Inc. Menururt majalah tersebut (yang saya lupa judulnya), ternyata para stafnya teramat ketat menutup mulut tentang informasi sensitif perusahaan yang memproduksi iPod tersebut. Hingga ada anekdot bahwa perusahaan tersebut menerapkan Omerta. Rahasia perusahaan terjaga dengan baik.
Hasilnya adalah kejutan-kejutan yang menyentak dunia. iMac, iPod, iTunes dan iPhone lahir tanpa bisa diantisipasi kompetitor. Lebih dari itu, rahasia ternyata membuat orang bertanya. Penasaran dan momentum pemasaran pun terbentuk.
Namun, prosedur untuk tidak buka mulut memang sudah menjadi standar perusahaan tingkat dunia. Nama kerennya adalah NDA – non-disclosure aggrement. Hal ini untuk mencegah aliran informasi berharga keluar tanpa kontrol. Dan bisa jadi mencoreng citra perusahaan bila terekspos oleh kalangan lain.
Ah, benar kata pepatah ‘menepuk air di kubangan, terciprat wajah sendiri’. Hal ini juga berlaku untuk lingkup keluarga, seperti tidak seyogyanya menyebarluaskan aib keluarga. Misal, ada yang hamil di luar nikah.